sungai citarum
Jakarta (Greeners) – Program Citarum Harum yang sudah berjalan selama enam tahun menuai kritikan dan dinilai gagal. Menurut Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jawa Barat (Jabar), program tersebut belum mampu […]
Jakarta (Greeners) – Monash University dan Pemerintah Jawa Barat jalin kerja sama untuk mengelola limbah padat dan cair secara terintegrasi. Inisiatif tersebut bertujuan untuk memberantas sampah plastik yang mengalir ke […]
Jakarta (Greeners) – Sejumlah organisasi penggiat lingkungan hidup melayangkan somasi ke tiga gubernur di Pulau Jawa. Tiga gubernur dinilai gagal menekan dan menangani pencemaran sungai di wilayahnya masing-masing. Tiga gubernur […]
Sungai yang dahulunya sakral ini, semakin lama semakin rusak akibat ulah manusia. Pencemaran ini juga memberikan dampak negatif bagi lingkungan.
Jumlah timbulan sampah yang masuk ke Daerah Aliran Sungai Citarum sebesar 500.000 ton per tahun atau sekitar 1.300 ton per hari (KLHK, 2018).
Bandung (Greeners) – PT Bank HSBC Indonesia (HSBC), Yayasan KEHATI, dan GIF (Green Initiative Foundation) menginisiasi program bertajuk “Revitalisasi dan Rehabilitasi Sungai Citarum Sebagai Sumber Kehidupan Berkelanjutan”. Terdapat 3 aspek […]
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) akhirnya meresmikan fasilitas pengelolaan sampah terpadu di enam kabupaten/kota di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum untuk mendukung program Citarum Bersih.
Proyek Citarum Harum merupakan upaya masif untuk mengembalikan Sungai Citarum seperti sedia kala. Proyek ini mulai menampakkan hasil, permukaan sungai Citarum tidak lagi kusam dan kotor.
Dalam penanganan pencemaran sungai, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menyatakan sudah menetapkan Surat Keputusan Daya Tampung Beban Pencemaran (SK DTBP) untuk tujuh sungai.
Kemenko Maritim menyatakan sampah domestik di Sungai Citarum sudah 90-95 persen terangkat. Dengan demikian saat ini pembersihan berfokus kepada air sungai Citarum yang hitam.
Kementerian LHK menandatangani nota kesepahaman (MoU) dan perjanjian kerjasama program pengelolaan sampah terpadu dengan enam kabupaten dan kota di DAS Citarum.
Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan siap menindak tegas para pelaku usaha yang mencemari Sungai Citarum.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Direktorat Pengelolaan Sampah Limbah Bahan Beracun Berbahaya memberikan bantuan dana sebesar Rp12 Miliar untuk pengelolaan sampah sungai Citarum.