sajogyo institute
Women have lack of chances to defend themselves and fight for their rights of lands. Meanwhile, due to exploitation, women as the figure close to natural resources, they have become vulnerable of the impacts.
Perempuan masih belum mendapatkan kesempatan untuk membela diri bahkan berjuang mempertahankan tanah kelahirannya, padahal perempuan sangat rentan terkena dampak dari ekploitasi sumber daya alam.
Sekitar 150 perempuan dari seluruh penjuru Indonesia hadir dalam acara Perempuan Merayakan Perjuangan Tanah Air pada puncak pelaksanaan Jambore Perempuan Pejuang Tanah Air.
Siti Maimunah, researcher and coordinator of Sajogyo Institute Scholarship Program, said women, who have closeness with natural resources, were prone to impacts of natural resources in the past.
Untuk membahas upaya perempuan dan perjuangannya untuk penyelamatan dan pemulihan tanah air Sajogyo Institut dan pesantren Ath-Thariq akan menggelar “Jambore Perempuan Pejuang Tanah Air”.