merkuri
Jakarta (Greeners) – Meski penutupan COP-4 Konvensi Minamata berlangsung hingga dini hari, sejumlah kesepakatan krusial berhasil lahir lewat Deklarasi Bali. Indonesia dinilai berhasil sebagai tuan rumah COP-4 Konvensi Minamata terkait […]
Jakarta (Greeners) – Indonesia sebagai tuan rumah COP-4 Konvensi Minamata mendorong penghapusan merkuri yang telah banyak merugikan manusia dan lingkungan. Make Mercury History, adalah kampanye dari Konvensi Minamata tentang merkuri. […]
Jakarta (Greeners) – Pemerintah Indonesia memiliki posisi strategis untuk menunjukkan kepemimpinannya dalam The Fourth Meeting of the Conference of Parties (COP-4) Konvensi Minamata tahun ini. Penunjukan Indonesia sebagai Presiden COP-4 […]
Jakarta (Greeners) – Dampak merkuri tidak hanya terjadi pada lingkungan. Paparan merkuri dalam tubuh yang terjadi terus menerus bisa mengakibatkan kerusakan fungsi tubuh. Salah satunya gagal ginjal, siapapun yang mengalaminya […]
Jakarta (Greeners) – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terus mengembangkan inovasi teknologi di bidang lingkungan dan kebencanaan. Pengembangan inovasi ini akan mendukung upaya mitigasi bencana dan lingkungan berkelanjutan. Plt […]
Jakarta (Greeners) – Indonesia punya harapan besar dari pelaksanaan Conference of Parties (COP-4) Konvensi Minamata tahap satu di Jakarta dan dua di Bali. Sebagai tuan rumah, Indonesia ingin Deklarasi Bali […]
Jakarta (Greeners) – Kecantikan melekat dalam diri setiap wanita. Namun kerap kali cara instan menjadi pilihan menjadi cantik. Ayo, jeli memilih kosmetik, sebab masih ada bahan kosmetik bermerkuri mengintai. Merkuri […]
Dalam upaya mendukung Rencana Aksi Nasional Pengurangan dan Penghapusan Merkuri (RAN PPM), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) sepakat meninggalkan penggunaan amalgam dalam praktik mereka. Melansir dari sebuah penelitian yang […]
Jakarta (Greeners) – Indonesia menjadi tuan rumah pertemuan negara-negara pihak (COP-4) Konvensi Minamata secara daring pada 1-5 November 2021. Indonesia siap menyampaikan semua praktik pengurangan dan pelarangan merkuri di semua […]
Jakarta (Greeners) – Bahaya merkuri tidak hanya mengintai lingkungan tetapi juga kesehatan khususnya kulit. Kandungan merkuri kemungkinan masih ada dalam berbagai macam produk kosmetik yang beredar di pasaran yang tak […]
Direktorat Lingkungan Hidup, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) telah menganalisis timbulan dan kebijakan pengelolaan limbah B3. Dalam analisis tersebut terdapat proyeksi penggunaan merkuri pada tahun 2045 sebanyak 8234.1 per tahun atau dua kali lipat dari 2019. Salah satu masalah terbesar dalam pengelolaan merkuri adalah Sektor pertambangan tanpa izin (PETI).
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kembali menegaskan komitmen Indonesia terkait pengaturan merkuri pada COP 2 yang berlangsung di Jenewa, Swiss.
Merkuri atau raksa dapat ditemukan hampir di segala bidang, mulai dari kesehatan hingga pertambangan. Namun pada takaran tertentu, kandungan merkuri dapat menjadi sangat berbahaya bagi kesehatan manusia dan juga lingkungan.