BRG
Pandemi tak memadamkan ancaman karhutla. Di Sumatera Selatan, lahan gambut yang terbakar meningkat dari 2,071 hektare menjadi 136,875 hektare pada 2019.
Badan Restorasi Gambut mencatat tujuh faktor penyebab lahan gambut yang direstorasi kembali terbakar, mulai dari perubahan tata ruang hingga pemeliharaan.
Selama tiga tahun bekerja, Badan Restorasi Gambut (BRG) memulihkan 922.161 hektare lahan gambut. BRG sendiri memiliki target pemulihan gambut seluas 2,6 juta ha hingga tahun 2020.
Di tengah hiruk pikuk persiapan menyambut Pemilihan Umum 2019, kembali terjadi pembukaan lahan untuk industri ekstraktif di kawasan lindung hutan rawa gambut di Kalimantan Tengah.
BRG menilai pada umumnya masyarakat memahami 30 persen kerja BRG dalam merestorasi lahan gambut, sesuai Perpres No. 1 Tahun 2016, adalah target yang harus selesai dan telah terestorasi di tahun pertama.
BRG menargetkan sekitar 1.000 mahasiswa dan relawan akan melakukan kegiatan berupa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa-desa gambut.
Badan Restorasi Gambut (BRG) Indonesia menginisiasi kerjasama dengan berbagai universitas di Jepang dan universitas di beberapa provinsi di Indonesia yang memiliki gambut untuk bersama mencari solusi yang efektif dan efisien dalam restorasi gambut dan pencegahannya.