Sama halnya dengan kota-kota besar lain di seluruh dunia, ibu kota Vietnam, Hanoi pun tak terhindar dari polusi udara. Dilansir dari Inhabitat, Hanoi merupakan salah satu dari beberapa kota di dunia dengan tingkat polusi tertinggi.
Oleh sebab ini, perusahaan arsitektur Hung Nguyen Architects merancang dan mendirikan Pavilion of Origins, sebuah ruangan yang menggunakan tanaman untuk membersihkan udara yang kotor akibat polusi. Tujuannya tentu saja untuk mengembalikan udara bersih dengan menjadikan tanaman sebagai dekorasi ruangan.
Foto: Hung Nguyen Architects via Inhabitat.com
Dilansir dari DesignBoom, para arsitek mengimplementasikan berbagai faktor untuk menjadikan ruangan sehijau mungkin. Terletak di teras sebuah rumah bertingkat tiga di Hanoi, Pavilion of Origins memiliki desain modern dan minimalis dengan dominasi warna putih, mulai dari rangka ruangan hingga lantai yang juga dihiasi kerikil berwarna putih. Pemilihan warna putih pada paviliun ini bertujuan untuk merefleksikan cahaya ke seluruh sudut ruang.
Foto: Hung Nguyen Architects via Inhabitat.com
Sementara untuk atap, arsitek menggunakan atap polikarbonat yang tembus cahaya untuk mengurangi radiasi sinar matahari. Tak hanya itu, mereka juga menambahkan jaring putih menggantung yang digunakan sebagai tempat beristirahat. Dengan desain ruangan seperti ini, arsitek berhasil menciptakan keharmonisan hubungan antara manusia, alam, dan ruangan.
“Di Pavilion of Origins, tanaman bekerja sebagai pengguna utama selama berada dalam ruangan, sedangkan pemilik pavilion bertindak sebagai pelayan yang bertugas mengurus pengguna utama (tanaman, red) dan kemudian dibayar dengan udara yang bersih dan segar,” kata Nguyen.
Penulis: SA/G40
21 Apr 2024 
