Sobat Greeners, berikut enam pilihan headphone dengan material yang lebih ramah lingkungan dan jejak karbon yang lebih minimalis.
Keseharian Anda pasti tidak lepas dari musik. Ketika bepergian dengan kereta, memasak, belajar, atau melakukan rutinitas lainnya, mendengar lagu selalu menjadi aktivitas pelengkap yang erat dengan kita.
Itulah mengapa biasanya orang-orang memiliki earphone dan headphone, yang memilki padanan kata penyuara telinga dan penyuara jemala dalam Bahasa Indonesia.
Alat ini sering kali kita butuhkan untuk larut dalam kegiatan kita atau sekadar sebagai penghibur menonton film atau serial drama. Untuk Anda para pecinta lingkungan, ini dia headphone berkelanjutan yang berkontribusi membuat bumi kita lebih hijau.
6 Pilihan Headphone Berkelanjutan
1. Troubadour, Headphone Berkelanjutan dari LSTN ($179,99)
Headphone dari LSTN ini terbuat dari kayu yang sudah tak terpakai. Bahannya terkumpul dari perusahaan lantai dan furnitur. Material lain dari earphone ramah lingkungan ini juga dapat didaur ulang.
Selain peduli lingkungan, merek ini memberikan bantuan kepada individu yang menderita masalah pendengaran atau kehilangan pendengaran. Dalam beberapa tahun terakhir, mereka telah membantu lebih dari 20.000 orang untuk dapat mendengar lagi melalui Starkey Hearing Foundation.
Headphone bluetooth Troubadour ini sebagian besar terdiri dari kulit vegan dan kayu. Ia memiliki lebih dari delapan jam cadangan baterai dan jangkauan tiga puluh kaki dari perangkat yang Anda sambungkan untuk mendengarkan hiburan yang Anda inginkan.
Headphone bluetooth Troubadour ini sebagian besar terdiri dari kulit vegan dan kayu. Foto: LSTN Sound.
2. Thinksound On2 Monitor Series ($199,99)
Merek ini memproduksi semua produk mereka menggunakan kayu dan bebas kabel polyvinyl chloride (PVC), salah satu tipe plastik yang tidak dapat kita daur ulang. Headphone berkelanjutan On2 ini adalah salah satunya.
Ia terdiri dari kayu dari hutan berkelanjutan, yang memberikan suara bass dan nada alami. Kabel di dalam headphone ini juga bebas PVC.
Kualitas suara keseluruhan dari headphone ini luar biasa. Headphone ini lengkap dengan penutup telinga yang terbuat dari kayu, dengan keseimbangan suara yang sempurna dan kenyamanan yang pas.
Merek ini memproduksi semua produk mereka menggunakan kayu dan bebas kabel polyvinyl chloride (PVC). Foto: Audio 46.
3. Grain Audio, Headphones Berkelanjutan ($99,00)
Headphone cantik dari Grain Audio ini memiliki kualitas suara yang jernih. Berfokus pada elemen alami, headphone ini menggunakan kenari bersertifikasi FSC dengan sentuhan akhir lapisan minyak yang diaplikasikan dengan tangan.
Setiap unit memiliki CCAW voice coil dan magnet Neodymium untuk menghasilkan bass yang nyata dan suara yang murni. Fitur mikrofon bawaannya serta jack 3,5 mm berfungsi untuk sebagian besar perangkat. Kotak pembelian sepaket dengan kantong pembawa yang lembut.
Berfokus pada elemen alami, headphone ini menggunakan kenari bersertifikasi FSC. Foto: Amazon.
4. Bushmills X Grado Labs, Headphone Berkelanjutan Premium ($395)
Headphone yang terbuat dari tong kayu ek daur ulang dari penyulingan Bushmills Irlandia.
Selain kayu ek, ia memiliki kulit premium yang menawarkan kenyamanan dan pengalaman audio yang menyenangkan.
Headphone yang terbuat dari tong kayu ek daur ulang dari penyulingan Bushmills Irlandia. Foto: Grado Labs.
5. Headphone Berkelanjutan: Creative Sound Blaster JAM ($29,99)
Headphone ramah lingkungan ini melewati proses produksi yang menghasilkan lebih sedikit jejak karbon. Selain ringan untuk pengeluaran Anda, headphone ini juga berbobot ringan (8,8 ons) dan menghasilkan suara yang bagus.
Busa penutup telinga yang tebal dan nyaman bisa membuat Anda lupa bahwa ada headphone di kepala Anda. Perangkat NeoDymium memberi Anda kombinasi dinamis antara trebel dan bass.
Dayanya dapat Anda isi ulang melalui kabel USB dan bertahan selama lebih dari dua belas jam. Mikrofon bawaannya otomatis tidak aktif ketika Anda menghubungkannya dengan komputer mana pun.
Selain konektivitas USB untuk komputer Mac dan Windows, ia juga bisa tersambung dengan Bluetooth untuk perangkat portabel. Ia juga memberikan kemudahan untuk pendengar yang terhubung menggunakan Bluetooth dengan sentuhan langsung untuk putar atau jeda dari ear cup.
Setelah Anda menghubungkannya menggunakan USB, Anda akan memiliki akses ke SBX Pro Studio suite untuk meningkatkan kualitas suara, mengubah equalizer untuk musik atau film.
Headphone ramah lingkungan ini melewati proses produksi yang menghasilkan lebih sedikit jejak karbon. Foto: Creative.
Baca juga: Fashion Unplugged, Cara Sony Rambah Mode dengan Limbah Kabel Headphone
6. Marshall Major II ($79,99)
Jika Anda membutuhkan headphone dengan daya tahan baterai paling lama, Major II adalah pilihan yang tepat. Isi daya sekali dapat bertahan hingga 30 jam.
Proses manufakturnya memastikan lebih sedikit jejak karbon pada lingkungan. Headphone ini berfungsi dengan fitur Bluetooth. Gadget ramah lingkungan yang ringan dan nyaman ini juga lengkap dengan kabel USB.
Jika Anda membutuhkan headphone dengan daya tahan baterai paling lama, Major II adalah pilihan yang tepat. Foto: Amazon.
Memang belum terlalu banyak merek dalam industri audio yang menjunjung tren ramah lingkungan. Maka dari itu, produk-produk yang berusaha mencapai bebas emisi karbon ataupun berkelanjutan sudah sepatutnya kita apresiasi, bukan?
Penulis: Agnes Marpaung
Editor: Ixora Devi
Sumber:
21 Apr 2024 
