Di Kota Ho Chi Minh, Vietnam terdapat sebuah rumah bernama Vegan House. Rumah yang berada di area pemukiman padat penduduk ini pada awalnya adalah rumah pribadi. Kini rumah tersebut berubah wujud menjadi pusat kegiatan budaya dan komunitas. Bukan hal yang sulit bagi kita menemukan Vegan House. Fasad rumahnya yang mencolok dan berbeda dengan rumah di sekitarnya akan memudahkan siapa saja yang pertama kali datang ke Vegan House.
Vegan House merupakan rumah rancangan Block Architects. Mereka mempunya misi menyatukan budaya dan komunitas bersama-sama. Di rumah ini lah orang-orang akan datang dan saling bertemu, berdiskusi sambil memasak dan makan bersama makanan tradisional Vietnam, khususnya makanan vegetarian.
Vegan House terdiri dari tiga lantai. Di dalamnya terdapat dapur bersama, ruang makan, kamar yang difungsikan sebagai penginapan, kamar utama, dan rooftop. Arsitek perancang rumah ini menempatkan jendela-jendela berbuku yang dicat warna-warni sebagai fasad rumah. Jendela-jendela berbuku tersebut lazim digunakan di negara Asia, terutama negara tropis. Vegan House adalah jenis rumah dengan banyak titik di mana sinar matahari dapat menyinari bagian dalam rumah tersebut tanpa membuat penghuninya kepanasan.
Keunikan lainnya adalah rumah ini menjadi tempat tumbuhnya berbagai macam tanaman. Rancangan dan penempatan jendela rumah memungkinkan penghuni rumahnya mengatur tingkat cahaya yang masuk ke dalam rumah. Berbagai macam perabot di bagian rumah didapat dari hasil koleksi, donasi, dan pencarian sendiri. Vegan House tidak hanya berfungsi sebagai tempat berkumpul tapi juga menjadi hunian yang hijau dan menggunakan bahan material lokal.
Penulis: NW/G15