Sampah merupakan masalah besar bagi satwa liar di Afrika Selatan, terutama di kawasan pesisir Cape Town. Banyak satwa liar di kawasan tersebut terjerat oleh sampah-sampah yang ada, dan tak sedikit satwa liar mati karena telah memakan sampah plastik. Prihatin akan kondisi tersebut, para aktivis dari #SeaTheBiggerPicture Ocean Initiative (STBP) dan para ahli dari Matriarch Generic Engineering berkolaborasi menciptakan suatu alat bernama Enviro Buggy. Enviro Buggy sendiri merupakan vacuum cleaner raksasa yang diklaim dapat membantu membersihkan pesisir dari sampah.
“Enviro Buggy lahir dari kebutuhan kami untuk mengatasi sampah di pesisir Afrika Selatan, khususnya di wilayah Cape Town. Kami tak sanggup membersihkan begitu banyak sampah di pesisir secara manual, bahkan dengan bantuan kru berskala besar sekalipun,” ujar Tash Krauss, seorang konservasionis dari STBP, seperti dilansir dari situs Business Insider South Africa.
Foto: Jay Caboz, businessinsider
Enviro Buggy Dapat Menyaring Mikroplastik
Enviro Buggy merupakan vacuum cleaner raksasa yang memiliki empat roda besar dan dua buah tabung. Alat ini dapat berjalan dengan mudahnya di atas permukaan pasir putih pesisir Cape Town yang lembut.
Meski memiliki penampilan yang cukup sederhana, Enviro Buggy rupanya memiliki kemampuan yang tidak main-main. Selain dapat membersihkan pesisir dari sampah-sampah berukuran normal, vacuum cleaner raksasa ini juga dapat membersihkan pesisir dari mikroplastik.
“Mikroplastik memiliki ukuran yang sangat kecil, kurang dari 5 milimeter. Sulit untuk membersihkan pesisir dari mikroplastik menggunakan cara manual, bahkan hampir tidak mungkin. Enviro Buggy hadir untuk mengatasi permasalahan tersebut, ia dapat menyaring mikroplastik dengan mudah. Mikroplastik nantinya akan terhisap dan terpisah dengan pasir pantai,” kata Tash.
Meskipun dilengkapi dengan fitur yang tidak biasa, Tash mengaku bahwa Enviro Buggy masih memiliki banyak kekurangan. Alat ini masih belum bisa berjalan di atas permukaan yang kasar dan berbatu. Padahal, kebanyakan pesisir di Afrika Selatan memiliki permukaan yang berbatu besar kasar. Maka dari itu, penggunaan alat ini masih sangat terbatas. Tash dan timnya berharap bahwa vacuum cleaner istimewa ini dapat membersihkan lebih banyak pesisir di Afrika Selatan pada masa mendatang.
Penulis: Anggi R. Firdhani
Sumber:
21 Apr 2024 
