Kemasan plastik bisa kita temukan pada produk makanan atau minuman serta produk kebersihan seperti kemasan pasta gigi. Sekitar 20 miliar kemasan pasta gigi berakhir ke tempat pembuangan akhir (TPA) setiap tahunnya.Berangkat dari hal ini, sebuah perusahaan produk kesehatan dan kecantikan asal New York, Amerika Serikat, Colgate-Palmolive Company bertekad untuk mengurangi beban lingkungan tersebut.
Colgate berencana untuk meluncurkan kemasan daur ulang baru yang dapat mengurangi jumlah sampah kemasan secara signifikan. Bahkan mereka mewacanakan untuk mengganti semua kemasan secara berkelanjutan di Amerika pada tahun 2023 mendatang. Lalu secara global pada tahun 2025.
Sebelumnya, perusahaan yang berdiri pada tahun 1873 ini sudah mulai fokus mengurangi sampah selama lebih dari lima tahun terakhir. Hingga pada tahun 2021 Colgate meluncurkan opsi daur ulang pertamanya yang terbuat dari polietilen densitas tinggi (HDPE). Meski masih berbahan dari plastik dan belum terurai secara hayati, opsi ini jauh lebih mudah untuk didaur ulang.
“Kami memiliki 9 juta tabung di seluruh dunia yang perlu dikhawatirkan saat ini, jadi kami harus melakukan sesuatu sekarang,” kata Direktur Kemasan Global dan Keberlanjutan Colgate-Palmolive, Greg Corra.
Colgate Berhasil Kurangi 80 Juta Sampah Kemasan Pasta Gigi
Berdasarkan data penjualan tahun 2018, Colgate telah menyelamatkan hampir 80 juta kemasan pasta gigi dari tempat pembuangan sampah setiap tahun. Namun meski memiliki rencana mengeluarkan kemasan daur ulang, pihak Colgate mengetahui bahwa hal tersebut bukan satu-satunya solusi untuk lingkungan. Maka dari itu mereka terus memperbarui inovasinya.
“Strategi kami cukup luas, kami terus mengeksplorasi bahan baru yang berkelanjutan. Seperti kemasan kompos, dan membuat wadah isi ulang,” paparnya.
Tidak hanya Colgate, beberapa merek lain juga memiliki inovasi kemasan daur ulang pasta gigi. Di antaranya Georganics, Lush, dan Parla, mereka menawarkan pasta gigi dalam bentuk tablet dengan kemasan stoples yang dapat konsumen daur ulang.
Penulis: Zahra Shafira
Sumber:
21 Apr 2024 
