Inovasi
Minimnya sistem suplai air dan buruknya sistem sanitasi menyebabkan hampir satu miliar orang mengalami kekurangan air bersih. Berikut ini enam desain inovatif yang dapat menjadi solusinya.
Mahasiswa teknik Universitas Al Azhar Gaza terpanggil untuk menyelesaikan permasalahan kelangkaan bahan bakar dan sulitnya transportasi umum di Gaza dengan menciptakan mobil bertenaga surya.
Melakukan pengomposan sisa makanan di sebuah apartemen kecil bisa menjadi proses yang merepotkan karena baunya. Namun tidak lagi berkat alat bernama Biovessel ini.
Seorang desainer produk dari Islandia bernama Ari Jonsson membuat solusi yang inovatif untuk mengatasi permasalahan botol plastik. Ia berinovasi dengan membuat botol minum dari alga.
Proses penjernihan air sangat rumit, mahal dan memakan waktu yang lama. Namun para ahli di Universitas Stanford dan SLAC National Accelerator Laboratory menciptakan sebuah “kotak hitam” yang dapat menjernihkan air dalam waktu 20 menit saja.
Seorang warga Gaza berhasil menciptakan alat yang mengubah air laut yang tidak bisa diminum menjadi air tawar yang segar. Uniknya proses penyulingan ini dilakukan dengan menggunakan tenaga matahari.
Desa Kalisari, Banyumas, Jawa Tengah, tidak lagi menyia-nyiakan air limbah tahu dari ratusan pabrik pembuatan tahu yang ada di desa itu. Tidak hanya mendapatkan biogas, kualitas air dan panen padi mereka pun kini membaik.
Leroy Mwasaru bersama teman-teman sekolahnya merancang digester untuk mengolah kotoran manusia menjadi biogas. Bahan utamanya adalah limbah dari 720 orang teman satu sekolah Leroy yang tinggal di asrama Maseno School, Kenya.
Di umur 14 tahun, Remya Jose menciptakan sebuah mesin cuci yang digerakkan oleh pedal sepeda. Mesin penemuannya ini berjasa membuat proses mencuci menjadi lebih mudah untuk masyarakat yang tidak memiliki akses listrik.
Produksi bahan-bahan pembentuk beton menghasilkan berton-ton gas rumah kaca berupa karbondioksida (CO2) ke atmosfer setiap tahunnya. Berikut ini 11 bahan bangunan “hijau” sebagai sebuah alternatif terhadap beton.
Para ilmuwan memperkirakan terdapat sekitar 5 juta sampah yang berada di perairan dunia. Perlu cara kreatif untuk mengurangi sampah tersebut, seperti yang dilakukan lima perusahaan ini.
Sebuah perusahaan rintisan bernama HyperSolar bekerja sama dengan peneliti dari Universitas Iowa menghasilkan energi terbarukan terinspirasi dari tumbuhan. Menggunakan air dan cahaya matahari, mereka membuat energi hidrogen terbarukan.
Selayaknya bunga matahari, Solar Sunflower bergerak mengikuti sinar matahari dan mendinginkan dirinya sendiri dengan memompa air melalui saluran yang ada di dalamnya.