Jika kalian memiliki iPhone Apple dan sudah lama tidak memperbarui iOS, maka sudah saatnya kalian memanfaatkan fitur pengisian energi bersih yang baru.
Oktober 2022, Apple mengumumkan pengguna ponsel dengan iOS 16.1 atau versi lebih tinggi seperti versi 16.2 memiliki opsi pengisian energi bersih. Fitur ini merupakan pengaturan yang secara otomatis akan menarik energi dari sumber energi yang lebih bersih saat ponsel mengisi daya.
Fitur ini tersedia di bawah “Baterai” lalu “Kesehatan & Pengisian Baterai” di pengaturan iPhone. Pengaturan ini akan otomatis ada saat membeli iPhone baru atau setelah memperbarui ke versi iOS 16.1 atau lebih tinggi.
Menariknya, dengan mengaktifkan fitur ini ponsel kalian akan melacak prakiraan emisi karbon untuk jaringan energi lokal saat ponsel mengisi daya baterai. Akan tetapi, fitur ini memerlukan beberapa pengaturan tambahan untuk diaktifkan di telepon agar berfungsi dengan baik.
Selain mengaktifkan fitur Pengisian Energi Bersih, pengguna iPhone perlu mengaktifkan Layanan Lokasi, Penyesuaian Sistem, dan Lokasi Signifikan. Semuanya ini berada dalam pengaturan “Privasi & Keamanan”. Tujuannya agar ponsel dapat memanfaatkan sumber karbon yang lebih rendah energi untuk mengisi daya ponsel.
“Pengisian Energi Bersih bekerja sama dengan Pengisian Baterai dioptimalkan untuk mempelajari kebiasaan pengisian daya Anda,” jelas Apple di situs webnya.
Dukungan Energi Bersih Apple
Namun, fitur Pengisian Energi Bersih hanya aktif di tempat kalian menghabiskan paling banyak waktu dan secara teratur mengisi daya iPhone untuk jangka waktu yang lama. Misalnya, seperti rumah dan tempat kerja.
Fitur ini tidak aktif jika kebiasaan pengisian daya Anda berubah-ubah atau Anda berada di lokasi baru, seperti saat bepergian.
Fitur tersebut merupakan bagian dari kemitraan Apple dengan Jaringan CoolClimate University of California-Berkeley. CleanTechnica melaporkan peran dan upaya dekarbonisasi perusahaan yang lebih besar untuk masa depan.
Apple berencana untuk membuat rantai pasokannya sendiri yang netral karbon pada tahun 2030. Mereka pun memastikan sumber energi terbarukan untuk keseluruhan lokasi ritel, kantor perusahaan, dan pusat datanya. Hingga saat ini, fitur ini hanya tersedia di AS. Fitur Clean Energy Charging iPhone juga mengajak konsumen untuk terlibat aktif mengurangi emisi.
“Fitur baru ini melihat sumber listrik selama waktu pengisian. Harapannya mengoptimalkan saat jaringan menggunakan sumber energi yang lebih bersih seperti matahari atau angin,” kata Apple dalam pernyataannya.
Penulis : Ramadani Wahyu
Editor : Ari Rikin
Sumber : Ecowatch
21 Apr 2024 
