Bertualang adalah hal yang menyenangkan. Pergi ke tempat baru untuk meredakan stres dan tekanan hidup di kota. Namun aktivitas traveling sesungguhnya adalah sebuah pedang bermata dua. Di satu sisi kita tertarik untuk mengunjungi tempat-tempat baru, lokasi wisata yang menakjubkan dan menginspirasi. Di sisi lain, kita juga tahu bahwa perjalanan yang paling ramah untuk lingkungan seharusnya dimulai dari sekitar kita, bukan dengan perjalanan puluhan jam di dalam pesawat terbang.
Menjamurnya wisata alam atau ekowisata belakangan ini membuat rasa bersalah dalam perjalanan wisata sedikit berkurang. Beberapa tempat wisata berikut ini menawarkan wisata yang ramah lingkungan untuk pengunjungnya. Mereka mengajak para pengunjung menjelajahi banyak tempat dengan tetap membatasi dampak terhadap lingkungan sambil meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Inilah 7 destinasi ekowisata dunia terbaik untuk tahun 2016.
1. Palau
Palau adalah sebuah kepulauan terisolasi yang terletak 1.600 km sebelah timur Filipina. Penghuninya sekitar 20.000 orang. Tempat ini merupakan cagar alam laut yang luas dan merupakan cagar alam yang melindungi salah satu ekosistem laut terbanyak di dunia. Snorkeling dan menyelam merupakan daya tarik utama di Palau. Berjalan di garis pantai yang masih alami dengan air laut sebening kristal bisa menjadi cara yang tepat menghabiskan waktu disana. Waktu yang tepat untuk berkunjung : Mei hingga Oktober.