Sophia Latjuba, Davina, dan Nugie Ajak Publik Dukung Earth Hour

Reading time: 2 menit
(kiri-kanan) Sophia Latjuba, Davina Veronica, dan Nugie hadir dalam jumpa pers "Earth Hour Indonesia 2015: Hijaukan Hutan, Birukan Laut," di Jakarta, Kamis (26/03). Foto: greeners.co/Renty Hutahaean

Jakarta (Greeners) – Pada hari Sabtu (28/3) mendatang, Earth Hour akan diselenggarakan untuk ketujuh kalinya di Indonesia. Pada hari itu, pukul 20.30 hingga 21.30 WIB, ajakan untuk mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak terpakai secara serentak dilakukan. Hal ini untuk mengingatkan bahwa begitu besar energi yang diperlukan manusia untuk mendukung kehidupannya namun seringkali disia-siakan.

Mengenai pelaksanaan Earth Hour tersebut, aktris dan model iklan Sophia Latjuba menganggap Earth Hour bukan sekadar selebrasi mematikan listrik selama satu jam. Baginya, Earth Hour adalah momentum untuk belajar mencintai bumi dengan memulainya dari diri sendiri.

It starts from us. Tidak cuma mematikan listrik selama satu jam. Begitu banyak hal yang harus kita perhatikan, misalnya saja pencemaran. Jangan sampai hal ini terlalu sering terjadi sehingga orang menjadi biasa saja,” katanya saat menghadiri jumpa pers “Earth Hour Indonesia 2015: Hijaukan Hutan, Birukan Laut” di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis (26/03).

Ibunda dari aktris Eva Celia ini juga bercerita bahwa dirinya menanamkan kebiasaan untuk tidak boros listrik kepada anak-anaknya dengan cara mematikan lampu dan listrik yang tidak terpakai. Selain itu, menjadi seorang vegetarian menjadi salah satu upaya Sophia berkontribusi terhadap kelangsungan bumi.

“Saya vegetarian untuk hidup yang sehat. Saya tidak makan daging juga karena saya ingin mengurangi dampak perubahan iklim,” katanya.

Model dan juga pendiri organisasi pecinta hewan Garda Satwa Indonesia, Davina Veronica, yang turut hadir dalam acara tersebut menambahkan bahwa kotoran hewan menghasilkan gas metan yang cukup tinggi.

“Industri peternakan menyumbangkan emisi gas buang yang cukup tinggi dan berpengaruh terhadap perubahan iklim,” jelas Davina.

Selain Sophia dan Davina, penyanyi Nugie juga turut menyatakan dukungannya terhadap kampanye Earth Hour. Penyanyi yang dikenal lewat lagu-lagunya yang bertema alam ini mengingatkan untuk menerapkan pola konsumsi yang baik sebagai bagian dari perubahan gaya hidup karena pola konsumsi turut menentukan ketahanan dan kerentanan bumi terhadap dampak perubahan iklim.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa ada tiga prinsip utama untuk mendukung pola konsumsi yang baik, yaitu mengenal, mencari tahu, serta memahami tentang latar belakang produk sebelum mengonsumsinya. Komitmen ini merupakan bagian dari kampanye Earth Hour Indonesia 2015 yang dipromosikan dengan tagar #BeliYangBaik.

Sebagai informasi, Earth Hour merupakan salah satu kampanye global dari World Wildlife Fund (WWF) yang mengajak individu, komunitas, praktisi bisnis, dan pemerintahan di seluruh dunia untuk turut peduli terhadap perubahan iklim yang disebabkan oleh aktivitas manusia, dengan cara melakukan hal sederhana namun akan memberi dampak luar biasa jika dijadikan gaya hidup.

Kampanye ini pertama kali dilakukan pada tahun 2007 di Sidney, Australia dan mulai dilakukan di Indonesia pada tahun 2009.

Penulis: Renty Hutahaean

Top