Dalam dunia mode produk ramah lingkungan memang semakin diminati, baik oleh konsumen maupun produsen. Namun, hal tersebut tidak semerta-merta mengikis fakta bahwa fesyen atau mode merupakan salah satu industri yang paling polutan di dunia.
Sejak 20 tahun terakhir, data mencatat setidaknya 20 – 30% mikroplastik yang terbuang ke laut merupakan hasil dari kegiatan pengolahan sektor tekstil dan kegiatan berbelanja masyarakat.
Karena itu, membeli lewat produsen berkonsep ‘sustainable’ memang sangat dianjurkan. Hal itu dilakukan, demi mengurangi jejak karbon serta penggunaan material yang dapat merusak alam.
Kendati demikian, apakah Anda tahu merek-merek yang saat ini menghasilkan produk ramah lingkungan? Sebelum kami beri rekomendasinya, simak dulu informasi penting berikut ini.
Apa yang Membuat Mode Disebut Berkelanjutan?
Salah satu hal yang dapat produsen lakukan dalam menghasilakn produk ramah lingkungan, serta mengeimplementasikan mode berkelanjutan adalah menghindari pendekatan ‘Fast Fashion.’
Fast fashion adalah konsep produksi tekstil berbahan murah yang biasanya sangat trendi. Praktik ini umum digunakan oleh produsen, agar produk yang mereka hasilkan memiliki usia pakai yang pendek.
Selain itu, industri fast fashion juga kerap menggunakan kain sintetis untuk memangkas biaya produksi. Namun material tersebut tidak tergolong ramah lingkungan dan sangat sulit terurai.
Cara lain merek fesyen berkelanjutan untuk mengurangi dampak terhadap lingkungan adalah dengan melarang atau membatasi penggunaan bahan kimia berbahaya selama proses produksi.
Jenis tekstil yang digunakan juga penting. Menurut ahli kapas organik, bambu, linen, serta rami adalah material penghasil produk ramah lingkungan yang bisa dipakai oleh produsen mode.
15 Merek Mode Berkelanjutan Pengasil Produk Ramah Lingkungan
1. Everlane
Sebab fokus pada pembuatan pakaian sederhana namun tahan lama untuk pria dan wanita, Anda nampaknya tidak akan menemukan barang yang sangat trendi atau kekinian di Everlane.
Pabrik-pabrik yang bekerja sama dengan Everlane juga tidak sembarangan. Mereka melakukan audit dan evaluasi kepatuhan; apakah upahnya adil, jam kerjanya wajar, dan faktor penting lainnya.
2. Patagonia
Patagonia merupakan salah satu merek berkelanjutan penghasil produk ramah lingkungan yang cukup terkenal di dunia. Mereka populer dengan sistem bisnisnya yang unik dan juga berbeda.
Di Patagonia kita bisa membeli atau menjual kembali pakaian bekas yang dimiliki. Selain itu, mereka juga mengenakan pajak 1% kepada mereknya sendiri untuk disumbangkan ke organisasi lingkungan.
3. Timberland
Merek fesyen Timberland menggunakan bahan baku plastik daur ulang sebagai salah satu material produksi. Mereka juga aktif dalam pelestarian lingkungan lewat program penanaman 50 juta pohon.
4. Able
Perusahaan yang dimotori setidaknya 95% karyawan wanita ini menggunakan bahan alami dan tahan lama untuk menghasilkan produk ramah lingkungan yang juga sytylish.
Selain itu, Able juga melakukan evaluasi kepada seluruh mitra manufakturnya terkait keamanan, kualitas, serta pemberian upah yang layak kepada semua pegawai mitra.
5. Reformation
Di awal kemunculannya, Reformation hanya menjual barang-barang bekas dan vintage saja. Namun seiring berjalannya waktu, mereka berubah menjadi salah satu produsen mode berkelanjutan.
Material yang mereka gunakan adalah 100% karbon netral. Material-material tersebut juga diklaim sebagai bahan daur ulang yang ramah lingkungan.
6. Girlfriend Colletive
Girlfriend Collective adalah merek pakaian olahraga berkelanjutan yang paling ramah lingkungan. legging, bra dan atasan mereka terbuat dari material sisa seperti jaring ikan hingga botol air, lho!
7. prAna
Dengan tajuk “Clothing for Positive Change,” lini pakaian luar dan aktif ini menggabungkan praktik ramah lingkungan ke dalam bisnisnya. Produknya terbuat dari kapas organik dan wol daur ulang.
Menariknya lagi, mereka menggabungkan teknologi Bluesign untuk menjaga kualitas udara dan laut dari bahan kimia berbahaya. Praktik ini tentunya bersertifikat dan diketahui otoritas perdagangan.
8. 1822 Denim
Seperti namanya, 1822 Denim memasarkan produk ramah lingkungan berbahan dasar denim. Berbeda dari merek lainnya, denim tersebut dibuat dari 30% botol plastik dan 100% air daur ulang.
9. Zella
Zella adalah merek pakaian olahraga yang menjual produk-produk seperti jogger hingga legging. Barang-barang tersebut tergolong ramah lingkungan karena berasal dari poliester daur ulang.
10. All In Motion
All in Motion adalah merek pakaian aktif yang diperuntukkan bagi pria, wanita hingga anak-anak. Sebagian besar koleksinya dibuat menggunakan poliester daur ulang, sehingga dinilai cukup aman.
11. Eileen Fisher
Produk ramah lingkungan selanjutnya datang dari Eileen Fisher. Brand kelas atas ini dianggap sebagai pemimpin industri mode keberlanjutan karena mengadopsi pendekatan siklus hidup penuh.
Siklus hidup penuh atau Full Lifecycle Approach. adalah pendekatan berkelanjutan mulai dari tekstil, proses pewarnaan, produksi hingga perhitungan limbah yang dihasilkan.
12. Liverpool Eco Denim
Jeans yang dipasarkan Liverpool Eco Denim bisa disebut sebagi jeans paling ramah lingkungan. Produknya dibuat menggunakan laser khusus dengan pemanfataan bahan alam seminim mungkin.
13. Rent The Runway
Rent the Runway memungkinkan Anda menyewakan pakaian yang dimiliki dengan biaya terjangkau. Tidak hanya menghasilkan, sistem semacam ini juga sangat baik bagi praktik mode berkelanjutan.
14. Veja
Veja menggunakan material karet liar dari Amazon untuk memproduksi alas kaki mereka. Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan untuk menyediakan lapangan kerja bagi penduduk setempat.
Selain itu, mereka juga menggunakan kapas ekologis yang mampu melindungi tanah dari proses kerusakan. Usut punya usut, bagian sepatu lainnya juga mereka buat dari botol air daur ulang!
15. Free Assembly
Produk ramah lingkungan terakhir yang bisa Anda beli datang dari merek Free Assembly. Dijual secara eksklusif di Walmart, produk yang mereka hasilkan sebagain besar terbuat dari kapas organik.
Demikian merek-merek penghasil produk ramah lingkungan rekomendasi, Greeners. Semoga artikel ini dapat membantu kita dalam memahami konsep fesyen berkelanjutan, ya!
21 Apr 2024 
