Sobat Greeners, apakah kamu tahu saat ini terjadi masa peralihan cuaca menuju musim kemarau lho? Hal ini menyebabkan timbulnya panas menyengat yang bisa memicu gangguan kesehatan kulit kita.
Panas yang terpancar dari matahari ini melepaskan radiasi ultraviolet (UV), yang menyediakan vitamin D untuk tubuh kamu. Tetapi terlalu banyak paparan sinar matahari juga dapat menyebabkan masalah pada kulit kita lho Sobat Greeners.
Nah, untuk itulah kita perlu tahu dampak buruk dari sinar UV pada kulit dan cara untuk mencegahnya. Yuk kita simak penjelasannya di bawah ini!
Bahaya bagi Kesehatan Kulit
Seperti yang kita tahu, paparan sinar matahari dapat menyebabkan perubahan pada kulit. Berikut beberapa dampak buruk dari sinar UV terhadap kesehatan kulit:
1. Kulit terbakar
Sinar UV, baik dari matahari atau dari sumber buatan dapat menyebabkan kulit terbakar. Kondisi ini disebut sunburn. Warna kulit kamu akan tampak kemerahan, bahkan kecokelatan. Kulit pun akan terasa perih ketika disentuh.
2. Penuaan dini
Paparan sinar UV dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit dan tanda-tanda kerusakan akibat sinar matahari seperti keriput, kulit kasar, bintik hati, keratosis aktinik, dan elastosis matahari.
3. Risiko kanker kulit
Efek lainnya yaitu peningkatan risiko kanker kulit. Jika kamu terpapar sinar UV secara berlebih, akan berpontensi memicu materi genetik pada sel kulit. Hal ini akan mengakibatkan, pertumbuhan sel tak terkendali hingga menyebabkan kanker kulit.
4. Kulit jadi menghitam
Jika kamu sering terpapar sinar UV, kulitmu berpotensi akan menghitam. Perubahan warna ini disebabkan oleh meningkatnya produksi melanin untuk melindungi kulit dari kerusakan. Akibatnya, kulit yang terpapar sinar matahari akan menjadi gelap.
Tips Merawat Kulit dari Sinar UV
Setelah mengetahui dampak buruk sinar UV bagi kulit, Sobat Greeners juga perlu mengetahui bagaimana cara mengatasi dampak-dampak tersebut. Berikut langkah-langkah untuk mengurangi risiko dari paparan sinar UV:
1. Tetap pada tempat teduh
Jika kamu berada di luar ruangan, usahakan tetap berada di tempat teduh ya Sobat Greeners, terutama pada siang hari.
2. Gunakan pakaian tertutup
Tips kedua, agar kulit kamu tak langsung terpapar sinar UV, kamu dapat melindungi kulit dengan pakaian yang menutupi lengan dan kaki kamu ya, Sobat Greeners.
3. Kenakan topi
Pakailah topi jika kamu sedang berada diluar ruangan. Hal ini bertujuan untuk melindungi kepala, wajah, dan leher kamu.
4. Pakailah kacamata hitam
Selain kamu menggunakan topi, kamu juga perlu menghalangi sinar UV untuk melindungi mata dan kulit di sekitarnya dengan menggunakan kacamata hitam.
5. Gunakan sunscreen
Tips terakhir, untuk membantu melindungi kulit yang tidak tertutup pakaian kamu juga jangan lupa pakai sunscreen yang mengandung sun protection factor (SPF) 30.
Gunakan 30 menit sebelum terkena paparan sinar matahari dan kemudian setiap dua hingga tiga jam setelahnya. Terapkan kembali lebih cepat jika kamu berkeringat secara signifikan.
Penulis : Dini Jembar Wardani
Editor : Ari Rikin
Sumber : my.clevelandclinic.org