Larutan cuka merupakan salah satu larutan “ajaib” yang lazim dimanfaatkan untuk membersihkan berbagai macam benda. Larutan asam yang satu ini dapat berperan sebagai desinfektan alami dan memiliki kemampuan untuk membersihkan noda membandel. Maka dari itu, tak heran jika banyak orang memanfaatkan larutan asam ini sebagai salah satu zat pembersih alternatif.
Meskipun larutan cuka dapat berperan sebagai desinfektan dan dapat menghilangkan noda, rupanya tidak semua benda dapat kita bersihkan dengan menggunakan zat asam yang satu ini lho! Ini dia tujuh benda yang sebaiknya tidak kita bersihkan dengan menggunakan cuka.
1. Jangan Bersihkan Pisau dengan Larutan Cuka!
Membersihkan pisau dapur dengan menggunakan larutan cuka merupakan ide yang buruk. Cairan asam tersebut dapat menimbulkan korosi pada logam dan dapat menumpulkan mata pisau. Untuk membersihkan pisau secara optimal, cukup gunakan sabun dan air hangat saja.
2. Membersihkan Marmer dengan Larutan Cuka? Jangan, Deh!
Ingin membersihkan permukaan marmer yang berharga dengan larutan cuka? Sebaiknya jangan deh. Mengapa demikian, karena cuka dapat menimbulkan reaksi jika bersentuhan langsung dengan marmer. Reaksi tersebut dapat menyebabkan kecacatan permanen pada permukaan marmer yang mewah. Alih-alih menggunakan cuka, untuk membersihkan permukaan marmer yang kotor, cukup lap marmer dengan menggunakan sabun lembut dan kain lembab.
3. Hindari Membersihkan Lantai Keramik dengan Cuka
Sama seperti marmer, sebaiknya hindari membersihkan lantai keramik dengan menggunakan larutan cuka. Cairan asam tersebut dapat merusak lapisan pada lantai keramik. Sebaiknya kamu menggunakan air panas dan sabun cuci piring yang lembut untuk membersihkan noda membandel dari permukaan lantai keramikmu.
4. Jangan Lap Furnitur Kayu dengan Larutan Cuka!
Membersihkan furnitur kayu dengan cara mengelapnya menggunakan larutan cuka merupakan ide yang buruk. Larutan asam tersebut dapat meninggalkan goresan dan menggerogoti permukaan dari furnitur kayu milikmu. Daripada menggunakan cuka, lebih baik bersihkan mebel kayumu dengan kain lap lembab yang bersih dan air hangat saja.
5. Cuka dan Mesin Pencuci Piring Bukanlah Pasangan yang Serasi
Larutan cuka bukanlah pembersih alternatif yang efektif untuk membersihkan mesin pencuci piring. Cairan asam tersebut dapat bereaksi dengan beberapa bagian pada mesin pencuci piring, dan seiring waktu dapat menyebabkan kerusakan pada selang karet dari mesin tersebut. Maka dari itu, sebaiknya gunakan cairan pembersih khusus untuk membersihkan mesin pencuci piring milikmu ya!
6. Layar Ponsel dan Komputer
Jangan pernah membersihkan layar ponsel dan komputermu dengan menggunakan cuka! Mengapa demikian, karena larutan yang satu ini dapat menghilangkan lapisan pelindung dari layar ponsel dan komputermu. Alih-alih menjadi lebih kinclong, permukaan layar perangkat elektronikmu justru akan menjadi rusak karena telah dibersihkan dengan menggunakan cuka.
Untuk membersihkan layar perangkat elektronik milikmu, cukup lap layar tersebut dengan kain mikrofiber yang lembut untuk menghilangkan debu dan partikel lainnya.
7. Setrika Pakaian
Kerak pada setrika, khususnya pada setrika uap, memang dapat kita hilangkan dengan menggunakan larutan cuka. Beberapa produsen besi bahkan menyarankan hal tersebut. Namun jika digunakan terlalu sering, larutan cuka dapat merusak komponen logam pada setrika. Untuk mengurangi penumpukan kerak pada setrika, sebaiknya bersihkan setrika dengan menggunakan air suling yang bersih saja.
Penulis: Anggi R. Firdhani
Sumber:
21 Apr 2024 
