Jakarta (Greeners) – “Satu Orang Satu Pohon” menjadi program yang terus dicanangkan oleh Putri Indonesia Lingkungan 2015, Chintya Fabyola. Program ini untuk membangkitkan kesadaran bagi masyarakat untuk peduli akan lingkungan sekitarnya.
Selama menjabat sebagai Putri Indonesia Lingkungan 2015 untuk satu tahun ke depan, Chintya mengaku akan menerapkan program One Man One Tree. Gadis kelahiran Pontianak yang pernah meraih Runner Up 1 Putri Pariwisata Kalimantan ini menyatakan akan berusaha mengenal dan mempelajari isu lingkungan secara lebih mendalam dan memahami konsep reduce, re-use, dan recycle.
“Saya memang masih belum punya banyak jaringan di Indonesia, jadi saya melakukan tindakan mulai dari hal kecil, yaitu one man one tree atau satu orang satu pohon,” ujar Chintya saat ditemui di gedung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan beberapa waktu lalu.
Program “Satu Orang Satu Pohon” yang dijalankan tersebut akan diaplikasikan kepada anak-anak. Menurut Chintya, anak-anak merupakan generasi inti untuk mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan masa depan bumi.
“Misalnya di dalam satu rumah menanam satu pohon, seperti menanam pohon cabe. Pohon kecil-kecil itu nantinya akan menimbulkan placebo. Nah, placebo ini merupakan kekuatan pikiran di mana mereka percaya bahwa dengan menanam pohon ini nanti rumah mereka akan sejuk. Dengan sendirinya, mereka akan mencintai lingkungan,” katanya.
Bersama teman-temannya, gadis pecinta jamu ini sudah mulai melakukan pemisahan sampah organik dan anorganik di tempatnya tinggal. Ia berharap, dengan menyandang gelar sebagai Putri Indonesia Lingkungan, ia dapat kembali ke kampung halamannya di Kalimantan Barat dengan membawa perubahan bagi lingkungan.
“Saya percaya dari perubahan kecil yang kita lakukan akan berdampak besar bagi bumi ini,” tutupnya.
Penulis: Gloria Safira