Yellow Mombin, Antiseptik Alami dari Tanah Meksiko

Reading time: 2 menit
Yellow mombin telah banyak didistribusikan ke berbagai negara yang memiliki iklim sesuai seperti Afrika tropis. Foto: Shutterstock

Yellow mombin, hog plum, atau Cajá (Spondias mombin) merupakan salah satu tanaman hias dari famili Anacardiaceae. Nama lokal buah ini di Indonesia ialah kedongdong cina, kedongdong cucuk, atau kedongdong sabrang. Telah banyak dibudidayakan untuk diambil buahnya yang berpenampilan seperti buah plum. Berkerabat dengan kacang mete (Anacardium occidentale), mangga (Mangifera indica), dan masih banyak lagi.

Selain itu, S. mombin memiliki beberapa nama ilmiah sinonim, di antaranya Mauria juglandifolia, S. aurantiaca, S. brasiliensis, S. dubia, S. glabra, S. graveolens, S. lutea, S. lutea var. glabra, S. lutea var. maxima, S. maxima, S. mombin var. mombin, S. pseudomyrobalanus.

Buahnya Berair dan Terasa Asam

Pohon yellow mombin dapat tumbuh tinggi hingga 30 m dengan kulit kayu berwarna cokelat keabu-abuan, tebal, dan kasar. Batangnya berukuran panjang 30 hingga 70 cm dan memiliki cabang yang muncul 2 hingga 10 m di atas tanah dan membentuk tajuk yang lebarnya hingga 15 m. Bagian daunnya tumbuh berseling, dengan anak daun sejumlah 5-10 pasang, berbentuk elips, berukuran 5-11 x 2-5 cm.

Sementara itu, bagian bunganya hermaprodit dengan panjang 0,5 hingga 1 cm, kelopaknya berwarna putih atau kuning. Buah yellow mombin berbentuk bulat telur berdiameter 3-4 x 2-2,5 cm. Berwarna oranye kusam, kuning, atau cokelat, daging buahnya cukup berair dengan tebal sekitar 3 hingga 6 mm. Daging buah tersebut bertekstur lembut, berserat, dan mengandung 4-5 biji kecil di dalamnya.

Perbungaan biasanya terjadi selama musim kemarau, tapi beberapa buah yang matang dapat ditemukan hampir sepanjang tahun. Namun, untuk menghasilkan buah, pohon yellow mombin setidaknya harus berusia 5 tahun.

Berasal dari Hutan Dataran Rendah Meksiko

Tanaman ini berasal dari hutan dataran rendah yang lembap di Meksiko selatan hingga Peru dan Brasil, serta di Hindia Barat. Namun, yellow mombin telah banyak didistribusikan ke berbagai negara yang memiliki iklim sesuai seperti Afrika tropis. Tumbuh terbatas di India, Indonesia, dan Malaya.

Yellow Mombin Dianggap Sebagai Antiseptik Alami

Buah yellow mombin merupakan sumber vitamin A dan C, kandungannya bervariasi sekitar 34 dan 54 mg/g. selain itu, diketahui juga mengandung 8 % air, 10 % gula, serta 1-8 % serat. Buah ini dapat dimakan langsung, tetapi rasanya terlalu asam bagi sebagian orang, sehingga kerap diolah terlebih dahulu. Seperti dijadikan jus, dikeringkan, bahan sirup, es krim, hingga campuran minuman jeli.

Selain air dari akarnya yang dapat kita minum, bagian pucuknya dapat kita makan mentah atau direbus dan terasa seperti singkong. Bagian kayunya yang kering sangat cocok dijadikan kayu bakar serta dimanfaatkan sebagai furnitur.

Di samping itu, bagian kulit kayu dan bunga yellow mombin digunakan dalam pengobatan tradisional. Dikatakan juga dapat mengobati penyakit saluran pencernaan, rematik, sakit tenggorokan, demam malaria, hidung tersumbat, diare, uretritis, metrorrhagia, dan sebagai kontrasepsi. Ekstrak tumbuhannya juga menunjukan sifat antibakteri dan dianggap sebagai antiseptik.

Taksonomi Yellow Mombin

Penulis : Anisa Putri

Editor : Ari Rikin

Top