Tanaman leunca (Solanum nigrum) buahnya biasa masyarakat Indonesia manfaatkan sebagai lalapan. Terkadang tanaman ini dianggap sebagai gulma. Namun hampir seluruh bagian tubuhnya memiliki kandungan yang sangat penting di bidang kesehatan.
Tanaman ini berkerabat dengan takokak, kentang, serta terong yang berasal dari famili Solanaceae. Di samping itu, leunca juga memiliki adaptasi yang tinggi terhadap berbagai kondisi lingkungan.
Morfologi dan Ciri-ciri Umum
Tanaman ini termasuk ke dalam golongan semak, tingginya mencapai 1,5 m. Memiliki akar tunggang yang berwarna putih. Batangnya tegak, lunak, berbentuk bulat dan berwarna hijau. Selain itu, memiliki daun tunggal, berbentuk lonjong dengan panjang 5-7,5 cm dan lebar 2,5-3,5 cm. Pertulangan daunnya menyirip dengan tepian daun yang rata dan ujung meruncing.
Memiliki bunga majemuk, berwarna putih dan benang sari berwarna hijau yang berjumlah 5 buah. Terdapat tangkai bunga berwarna hijau pucat dan berbulu. Buahnya berbentuk bulat, ketika masih muda akan berwarna hijau, sedangkan ketika sudah masak akan berwarna hitam.
Habitat dan Distribusi
Menyukai habitat yang lembab pada berbagai jenis tanah, seperti tanah kering, berbatu, dangkal, maupun dalam, dan dapat kita budidayakan di daerah agroklimat tropis dan subtropis.
Berasal dari Amerika Selatan, namun telah terdistribusi secara luas seperti di Asia, Australia, dan Eropa. Di Indonesia sendiri leunca dapat kita temukan di beberapa wilayah, yakni di Pulau Jawa, Sumatera, dan Papua.
Kandungan dan Manfaat Leunca
Melansir dari berbagai sumber, tanaman ini merupakan salah satu tanaman yang mengandung senyawa antidisentri, antiinflamasi, dan fitoestrogen. Selain itu, buah leunca juga mengandung senyawa antioksidan seperti flavonoid, asam fenolik, alkaloid, kuinon, dan tanin. Di samping itu, buah leunca juga memiliki kandungan vitamin A dan vitamin C yang sangat baik untuk tubuh.
Pada beberapa negara tanaman ini telah bermanfaat sebagai bahan obat herbal. Seperti di negara India, mereka memanfaatkan leunca sebagai obat demam, diare, penyakit mata, dan penyakit jantung.
Selain itu, di Jerman leunca warga gunakan sebagai obat tidur untuk anak-anak dan di Amerika sebagai obat cacing serta mengatasi kecanduan alkohol.
Sayangnya, dari begitu banyaknya manfaat tanaman ini, Indonesia belum memanfaatkannya secara optimal. Masyarakat kita sampai saat ini kerap kali memanfaatkan leunca hanya sebagai lalapan favorit.
Taksonomi Tanaman leunca (Solanum nigrum)
Penulis : Anisa Putri
Editor : Ari Rikin