Sulawesi (Greeners) – Kampanye Srikandi Inspirasi Bagi Negeri jilid 4 yang diprakarsai Bike to Work Indonesia memasuki hari ke enam pada 27 April 2014. Di etape ini, ketahanan fisik dan mental dua puluh satu Srikandi benar-benar diuji. Mereka harus menempuh jarak sepanjang 165 kilometer dengan kontur jalan yang dipenuhi tanjakan dan turunan.
Para Srikandi yang sebagian besar berprofesi sebagai Ibu Rumah Tangga ini mulai mengayuh pedal sepeda mereka pada pukul 07.10 wita di taman Belopa, Sulawesi Selatan. Rombongan yang akan menuju Pare Pare ini dilepas oleh Asisten III Kabupaten Luwu.
Jalan menanjak di kilometer 10 menjadi tantangan pertama bagi para pesepeda perempuan ini. Untuk menjaga stamina para Srikandi, Koordinator Lapangan, Taufik, memutuskan untuk mengistirahatkan rombongan di tiap 20 kilometer yang dilalui.
Di tengah teriknya matahari dan beratnya medan yang dilalui, komunitas sepeda Kota Sengkang menemani para Srikandi dengan kendaraan mereka saat para pesepeda memasuki kota tersebut untuk beristirahat siang. Agak berbeda dari biasanya, waktu istirahat yang dihabiskan oleh rombongan Srikandi kali ini lebih cepat dari biasanya.
Ketika para Srikandi kembali melanjutkan perjalanan, panas matahari semakin menyengat dan suhu udara mencapai 42 derajat celcius. Kondisi ini membuat beberapa Srikandi mulai kewalahan dan tercecer di belakang rombongan. Panitia pun kembali mengistirahatkan dua puluh satu Srikandi dan tim kru di kilometer 83.
Melihat kondisi fisik beberapa Srikandi yang sudah tidak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan, panitia akhirnya memutuskan untuk mengevakuasi lima orang Srikandi dari rombongan. Kelima Srikandi tersebut adalah Savina Motik Azzahra atau Motik, KristieHapsari Primaharini atau Ayie, Iswatun atau Budis, Sunitalia atau Tata, dan Marliah atau Lia.
Memasuki kota Pare Pare, para Srikandi kembali harus menuntaskan jalan menanjak sepanjang empat kilometer. Meski begitu, ratusan sepeda dan motor menyambut dan mengiring rombongan Srikandi menuju rumah Walikota Pare Pare.
Humas dan Publikasi Bike to Work Indonesia, Seklie Patyuniestari, mengatakan “Etape kali ini benar-benar luar biasa, baik jaraknya, konturnya, maupun panasnya. Tapi yang lebih luar biasa lagi adalah penyambutannya yang meriah.”
(G08)
21 Apr 2024 
