Jakarta (Greeners) – Dinas Lingkungan Hidup menyatakan siap mendukung penuh perhelatan Asian Games yang akan diadakan mulai 18 Agustus hingga 2 September 2018. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan bahwa Asian Games bukan hanya perhelatan olahraga tetapi berkaitan juga dengan lingkungan hidup dalam mewujudkan kota Jakarta bersih dan nyaman serta pembuktian bahwa Jakarta memang layak sebagai tuan rumah Asian Games 2018.
“Kami DLH dan semua warga Jakarta mendukung dan memberikan pembuktian bahwa Jakarta memang layak sebagai tuan rumah Asian Games. Kita harapkan Asian Games ini bisa membentuk komitmen yang kuat dari pemerintah untuk program-program yang berkaitan dengan masalah lingkungan. Lalu yang terpenting adalah mengubah mental dan kebiasaan dari penduduk Jakarta,” ujar Isnawa kepada Greeners, Rabu (20/06/2018).
BACA JUGA: Pengelolaan Sampah Asian Games Terapkan Konsep Less Waste
Implementasi komitmen pemerintah ini, lanjut Isnawa, dapat berupa ajakan kepada warga Jakarta untuk tidak membuang sampah sembarangan dan ajakan untuk menjaga kali, sungai dan waduk sebagai lokasi lingkungan hidup yang juga habitat bagi satwa dan tumbuhan.
“Saya terinspirasi saat melihat tayangan Oliampiade London beberapa waktu lalu. Delapan puluh persen warganya ternyata menjadi volunter yang berasal dari berbagai strata ekonomi dan sosial. Mereka terlibat dengan tidak menggunakan plastik, menciptakan lingkungan hijau, penggunaan bahan bakar ramah lingkungan, menggunakan moda transportasi umum, hemat energi, dan menanam pohon. Dari situ ternyata pemerintah dan warganya sangat kompak menjadikan kotanya layak dan menjadi idaman untuk negara lain,” katanya.
Menurut Isnawa, kondisi tersebut bisa diterapkan di Jakarta tetapi membutuhkan kerja keras dan komitmen dari semua pihak. Asian Games 2018 ini diharapkan menjadi momentum kebersamaan untuk menciptakan perubahan bagi kota Jakarta dan warganya.
“Asian Games ini harus bisa dijadikan sebagai momentum semangat kebersamaan menciptakan perubahan-perubahan untuk kota Jakarta dan bisa berlanjut sampai setelah ajang olahraga tersebut selesai. Sangat disayangkan jika perilaku dan kebiasaan jelek terhadap lingkungan kembali lagi,” ujarnya.
BACA JUGA: Kualitas Udara Jakarta, Sektor Energi Penyumbang Utama Emisi GRK
Selain itu, Wakil Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ali Maulana Hakim menambahkan, DLH DKI Jakarta telah menyiapkan beberapa alat, sarana dan prasarana seperti road sweeper sebanyak 20 unit yang akan disebar di beberapa lokasi pertandingan dan menyiagakan pasukan orange untuk menjaga kebersihan. Ada pula rencana menyiapkan volunter dari DLH sebanyak 1.000 personel yang bertugas sebagai pemberi informasi terkait kebersihan dan lingkungan hidup.
“Kita siapkan juga 30 toilet standar, 2 toilet untuk disabilitas di masing-masing venue, dan 600 tempat sampah. Sarana dan prasarana juga kita dukung sesuai kebutuhan dari Inasgoc. Intinya, jangan sampai ada keterlambatan pembersihan dan pengangkutan sampah,” tandas Ali.
Penulis: Dewi Purningsih