Jakarta (Greeners) – Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI) bekerjasama dengan Dyandra Promosindo meluncurkan program #AndaJogetKamiTanam. Program ini dibuat untuk mensosialisasikan pentingnya Kebun Raya dan pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia khususnya bagi generasi muda.
Wakil Ketua I Yayasan Kebun Raya Indonesia Dr. Alexander Sonny Keraf mengatakan, generasi muda yang saat ini disebut generasi Milenial, merupakan generasi yang aktif memanfaatkan media sosial di internet untuk berinteraksi. Oleh karena itu, program #AndaJogetKamiTanam menggunakan pendekatan serupa untuk menarik perhatian generasi muda sekaligus membuat mereka terlibat dalam penanaman mangrove.
“Program ini dibuat untuk memperkenalkan lingkungan tapi juga ada kesan dan daya tariknya untuk anak Milenial sekarang. Program ini dibuat menarik agar bisa diviralkan dan bisa mengingatkan anak muda bahwa manusia ini sangat bergantung kepada alam,” ujar Sonny saat dihubungi melalui telepon kepada Greeners, Jakarta, Senin (05/02/2018).
BACA JUGA: HUT ke-71, Pagelaran “Satyam Eva Jayate” dari Megawati untuk Negeri
Menurut Sonny, program ini bertujuan untuk memperkenalkan lingkungan kepada generasi muda. Dengan gaya hidup anak muda saat ini, lanjutnya, program #AndaJogetKamiTanam memberikan kesempatan untuk ikut merawat, memelihara, dan menjaga tanaman dan lingkungan.
“Indonesia ini sangat kaya dengan keanekaragaman hayati tapi sebagiannya dalam kondisi kritis dan terancam punah. Oleh karena itu, manusia juga akan terancam karena kita bergantung pada udara, air, tanaman, energi. Kesadaran untuk menjaga lingkungan perlu dibangkitkan dari anak muda dengan memanfaatkan media sosial dengan baik,” ujar Sonny.
Untuk berpartisipasi dalam program ini, cukup mengikuti tarian #AndaJogetKamiTanam dan mengunggah videonya di Instagram. Setiap video yang diunggah harus menyertakan tagar #AndaJogetKamiTanam dan #AkuJagaBhumi, dan menandai (tag) akun @id_jagabhumi. Musik pengiring tarian dapat diunduh pada tautan yang tertera di akun Instagram @id_jagabhumi. Akun harus dalam pengaturan terbuka untuk publik agar dapat di teruskan ulang (repost) oleh admin JagaBhumi. Joget dapat dilakukan lebih dari satu orang, namun hanya nama akun pengunggah video yang ditulis pada tanaman yang akan ditanam di Kebun Raya Mangrove.
BACA JUGA: Penanaman 10.000 Mangrove, Generasi Millenial Diajak Peduli Lingkungan
“Target kami bisa sampai 500 ribu akun untuk mengikuti program #AndaJogetKamiTanam atau bisa lebih sampai bulan April 2018. Kami juga akan ada gelaran festival musik outdoor besar-besaran di Orchid Forest, Cikole, Lembang yang akan dihadiri oleh artis lokal maupun internasional,” ungkap Direktur Dyandra Promosindo, Michael Bayu.
Menurut Michael, program #AndaJogetKamiTanam dibuat untuk mengembangkan kebun raya di Indonesia khususnya Kebun Raya Mangrove pertama di dunia di Surabaya. Pembangunan tersebut untuk mewujudkan peran untuk konservasi mangrove.
Michael mengatakan, saat ini pembangunannya masih dalam tahap proses kajian SS (arsitektur) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. “Kebun Raya Mangrove ini mempunyai lahan seluas 200 hektar tapi saat ini baru pembebasan lahan 50 hektar dari target 200 hektar. Pembangunannya akan dilakukan di 50 hektar terlebih dahulu,” katanya.
Penulis: Dewi Purningsih