Sejuta Sepeda Satu Indonesia untuk Lestarikan Lingkungan

Reading time: 2 menit
Komunitas pesepeda dan KLHK gowes memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Foto: Ramadani Wahyu/Greeners

Jakarta (Greeners) – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama ribuan pesepeda di Jakarta menggelar gowes bersama. Aksi ini untuk memperingati peringatan Hari Sepeda Sedunia pada (3/6) dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (5/6).

Kegiatan bersepeda dimulai dari Balai Kota DKI Jakarta dan berakhir di kantor KLHK. Dalam kegiatan ini KLHK juga menggandeng komunitas sepeda, khususnya komunitas Bike To Work (B2W) yang telah memiliki jaringan luas di 112 kota di Indonesia.

Direktur Pengendalian Pencemaran Udara, KLHK Luckmi Purwandari mengatakan tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia yaitu “Only One Earth” seiring dengan tema kegiatan bersepeda “Sejuta Sepeda Satu Indonesia ”. Tujuan dari kegiatan ini tak lain untuk mendorong partisipasi aktif dari beragam pihak untuk bersepeda.

“Sebagaimana kegiatan bersepeda merupakan salah satu upaya dalam menjaga kelestarian lingkungan. Selanjutnya kita berharap dapat memasyarakatkan penggunaan sepeda sebagai alat transportasi dalam kegiatan sehari-hari,” katanya, baru-baru ini.

Dengan acara ini, ia juga mendorong agar masyarakat lebih memperhatikan dan merawat bumi karena sebagai penopang kehidupan. “Buminya rusak, lingkungan kotor dan tercemar maka juga akan berimbas ke kehidupan kita,” imbuhnya.

Salah satu cara menjaga kelestarian bumi yaitu dengan memastikan udara bersih di sekitar. Bersepeda, sambung dia sebagai alat transportasi ramah lingkungan merupakan salah satu cara bentuk partisipasi aktif untuk memastikan kelestarian bumi.

“Ini merupakan bentuk partisipasi hemat energi, mengurangi pencemaran udara, memperbaiki kualitas udara dan menjaga kesehatan,” tuturnya.

KLHK Dukung Sepeda Menjadi Salah Satu Alat Transportasi

Dalam kesempatan itu, Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK Sigit Reliantoro menyebut “Only One Earth” mengacu pada penyerahan bumi untuk generasi yang akan datang.

“Dengan kegiatan ini, kita mengajak generasi muda ini untuk berkarya dari sekarang, mulai peduli dan menjadi champion untuk perubahan di masa mendatang,” katanya.

Masa depan kita, sambung dia adalah masa depan yang menggunakan renewable energy. Sebagai garda terdepan untuk memastikan lingkungan, KLHK berkomitmen penuh memprioritaskan sepeda sebagai alat transportasi utama.

Terbukti, KLHK juga berkomitmen untuk menyediakan parkir khusus sepeda di KLHK serta mendorong pemerintah daerah untuk menyediakan jalur-jalur khusus untuk pesepeda.

“Kita juga mendorong pemda memastikan pedestrian yang bagus. Sehingga orang bisa berjalan serta mengurangi pergerakan menggunakan kendaraan bermotor pribadi,” ujar dia.

KLHK dukung sepeda menjadi pilihan alat transportasi karena bersifat ramah lingkungan. Foto: Ramadani Wahyu/Greeners

Bukti Pesepeda Ingin Berkontribusi Baik pada Bumi

Ketua Umum Komunitas Bike To Work Indonesia Fahmi Saimima menyatakan acara ini merupakan bukti bahwa pesepeda ingin berkontribusi nyata pada bumi. Utamanya pada isu perubahan iklim.

Ia juga mengapresiasi langkah KLHK yang berkomitmen kuat terhadap para pesepeda di Jakarta. Ia berharap komitmen tersebut dapat memacu kebiasaan para pesepeda lain di Jakarta.

“Bersepeda itu dilindungi undang-undang. Sebagai hak asasi kita maka kegiatan bersepeda perlu aman, nyaman dan selamat. Di situlah pemerintah bertanggung jawab sehingga para pesepeda makin banyak dan berani turun ke jalan lagi,” kata dia.

Selain menggelar acara gowes, ribuan pesepeda yang tergabung dalam Pecinta Bersepeda Indonesia dari berbagai kalangan ini juga berkomitmen untuk peduli terhadap kelestarian lingkungan. Hal ini tertuang dalam Deklarasi Manggala Wanabhakti dalam kesempatan itu.

Penulis : Ramadani Wahyu

Editor : Ari Rikin

Top