Jakarta (Greeners) – Setiap tanggal 1 Mei, aksi buruh di Jakarta menjadi salah satu momentum penting dalam memperingati Hari Buruh Internasional. Demi menjaga kebersihan Jakarta, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta mengerahkan ratusan personelnya untuk membersihkan tumpukan sampah usai aksi buruh di beberapa wilayah Jakarta.
“Kami punya protap (prosedur tetap) yang rutin untuk menangani kebersihan usai aksi keramaian sesaat, seperti peringatan Hari Buruh 1 Mei 2024 atau May Day di Monumen Nasional (Monas) dan Kawasan Gedung MPR DPR. Kami mengerahkan personel sebanyak 180 orang,” kata Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto di Jakarta, Rabu (1/5).
BACA JUGA: DLH DKI Jakarta Hentikan 2 Pabrik Batu Bara Imbas Pencemaran
Asep menyebut, kegiatan bersih-bersih dan pengangkutan sampah ini merupakan kegiatan rutin oleh jajarannya. Sehingga, pihaknya tidak terlalu berisiko dengan peringatan tersebut.
Selain itu, Asep mengatakan personel kebersihan akan langsung bergerak setelah peringatan selesai. Asep memastikan seluruh sampah akan petugas angkut meskipun berlangsung hingga malam hari.
Aksi Longmarch Buruh
Tujuan titik utama para buruh adalah demonstrasi di sekitar kompleks Istana Kepresidenan. Long march dimulai dari Stasiun Dukuh Atas dan berlanjut ke Bundaran HI. Kemudian, mereka lanjut ke Gedung International Labour Organization (ILO) dan berakhir di Istana Negara.
BACA JUGA: DLH DKI Beri Penghargaan bagi Masyarakat Peduli Lingkungan
Para buruh yang melakukan aksi di Jakarta berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Mulai dari Jawa Timur, Banten, Jawa Barat, Tangerang, dan daerah lainnya. Tak hanya di Jakarta, banyak daerah di Indonesia yang juga menggelar aksi secara serentak.
Siapkan 36 Unit Armada Sampah
Untuk mengantisipasi penumpukan sampah, lanjut Asep, pihaknya telah menyiagakan sebanyak 36 unit armada sampah. Armada tersebut terdiri dari sembilan unit truk sampah anorganik, enam unit mobil lintas, dan delapan unit mobil lintas traga. Kemudian, ada tujuh unit truk penyapu debu jalan atau road sweeper dan enam unit mobil pengepres sampah (compactor).
“Untuk sampah yang dihasilkan berdasarkan kegiatan bersih-bersih yang tadi berlangsung di Monas, Gedung MPR/DPR, volume sampah 60 meter per kubik,” ujar Asep.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya juga menyiapkan sebanyak 3.454 personel untuk mengamankan peringatan May Day.
Penulis: Dini Jembar Wardani
Editor: Indiana Malia