Jakarta (Greeners) – Indonesia saat ini dihadapkan pada tantangan berkurangnya produksi minyak dan gas bumi (migas). Eksplorasi baru dan investasi migas juga masih minim. Di sisi lain, kebutuhan energi nasional masih akan terus meningkat. Sayangnya, informasi terkait kondisi produksi migas ini masih belum banyak diketahui oleh masyarakat, khususnya mahasiswa.
Fermi Ezra, Project Manager PETROTECH 2016, sebuah acara yang diselenggarakan oleh IATMI SM-TRISAKTI mengatakan, masyarakat, khususnya mahasiswa sudah harus “melek” dan tahu kondisi minyak dan gas bumi Indonesia saat ini agar terus mampu mempersiapkan diri apalagi menjelang Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
“Untuk itulah di sini, kami mengadakan seminar dan beberapa kegiatan agar mahasiswa dan masyarakat bisa mengetahui kondisi tersebut dan bisa bertahan di tengah kondisi perminyakan dan gas bumi Indonesia,” katanya saat ditemui pada pelaksanaan seminar Seminar yang mengusung tema ‘Professional Talk: Synergetic Way Towards National Energy Sustainability’ di kampus Trisakti, Grogol, Jakarta, Selasa (27/09).
Ia berharap, melalui seminar ini, mahasiswa menjadi tahu bagaimana kondisi kegiatan usaha hulu migas di dalam maupun di luar negeri. Serta bisa membangkitkan rasa nasionalis mahasiswa dalam memahami kondisi tersebut sehingga nantinya mampu menjadi pelopor yang membuat Indonesia mampu mewujudkan ketahanan energi nasionalnya.
Ditemui di tempat yang sama, Wakil Kepala SKK Migas, M.I. Zikrullah pun menyambut positif acara tersebut. Menurutnya, mahasiswa sebagai calon pemimpin dan penyelenggara kegiatan usaha minyak dan gas di masa depan, sudah harus tahu dan memahami bagaimana kondisi dunia usaha tersebut saat ini.
“Acara ini sangat penting untuk diikuti dengan serius. Apalagi, para profesional turut hadir memberikan dukungan. Seharusnya ini bisa menjadi dorongan bagi mahasiswa untuk mengetahui kondisi minyak dan gas bumi kita,” tambahnya.
Sebagai informasi, PETROTECH merupakan acara yang diselenggarakan oleh IATMI SM-TRISAKTI. Acara tahunan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan, pengalaman, serta hiburan untuk para mahasiswa di seluruh tanah air. Acara yang mengusung tema ‘Synergetic Form’ ini bertujuan untuk memperkenalkan dan memberikan informasi tentang kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi di dalam maupun di luar negeri.
Untuk seminar sendiri mengusung empat tema yang berbeda yaitu yang pertama ‘Professional Talk: Synergetic Way Towards National Energy Sustainability’ yang diselenggarakan bagi seluruh mahasiswa dan profesional untuk mengetahui tentang pekerjaan di suatu kegiatan hulu migas dan melihat kesinergisan di antara pemerintah dan juga pelaku usaha hulu migas, dengan mengundang para pembicara yang memang ahli di bidang minyak dan gas.
Yang kedua, bertemakan tentang ‘Inspiring Talk: Empower Youth with Essential Character to Encounter AEC Challenges’ bertujuan untuk memperkenalkan kepada kaum muda tentang ASEAN Economic Community (AEC) Challenges. Tema kali ini tidak difokuskan hanya pada pelaku bisnis migas saja melainkan juga pelaku bisnis di industri lain. Pada sesi ini, para pembicara akan memberikan pengetahuan, pengalaman dan juga kiat sukses mereka dalam menjalankan bisnis di era serba canggih ini.
Ketiga mengusung tema ‘Innovation Technology Seminar: Understanding The Effective and Efficient Technology Method Under Current Oil Price’ bertujuan untuk memberikan edukasi kepada seluruh peserta seminar yang hadir tentang teknologi apa yang paling efisien dan tentunya paling efektif digunakan di saat kegiatan usaha migas sedang tidak stabil. Seminar ini dapat membantu para mahasiswa dan juga umum untuk mengetahui seberapa pentingnya teknologi yang efisien di saat ini.
Lalu terakhir yaitu ‘Entrepreneur Talk: Bring Up The Next Generation to be a Job Maker Instead of a Job Seeker’. Acara ini menghadirkan para pengusaha muda yang sudah sukses mengembangkan usaha nya. Entrepreneur Talk akan memberikan motivasi kepada seluruh peserta seminar untuk lebih kreatif dan juga inovatif untuk memulai bisnis di masa sekarang maupun di masa yang akan datang.
Selain seminar, IATMI SM-TRISAKTI juga menghadirkan kegiatan yang sangat menarik yaitu ‘SYNERGETIC RUN’. Dimana, kegiatan ini diselenggarakan bertujuan untuk memperkenalkan kepada masyarakat luas tentang acara Petrotech 2016. Terakhir, dilakukan juga pemberian bibit pohon yang bertujuan agar masyarakat bisa menanamkan kebaikan untuk bumi yang sudah di selimuti oleh polusi udara terutama ibukota yaitu Kota Jakarta.
Penulis: Danny Kosasih