Jakarta (Greeners) – Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) bakal kembali menggelar acara tahunan Indonesia Net Zero Summit (INZS) 2023. Forum ini akan menjadi wadah membahas isu iklim dari berbagai sudut pandang.
Berbagai kalangan seperti menteri, pejabat, diplomat, pemuda, masyarakat sipil, musisi, dan selebriti bakal hadir dalam forum ini. Harapannya INZS 2023 mampu menghimpun dan memperkuat komitmen Indonesia untuk menyelamatkan masa depan bangsa dari krisis iklim.
INZS 2023 akan berlangsung pada, Sabtu 24 Juni 2023 di Djakarta Theatre XXI dengan mengusung tema “It’s Now or Never”. Tema tersebut mencerminkan tindakan segera dalam mengatasi perubahan iklim demi selamatkan planet ini.
Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI), Dino Patti Djalal mengatakan, FPCI adalah forum untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap perubahan iklim dan mencapai net zero di Indonesia pada tahun 2060.
“FPCI ingin terus mendorong masyarakat dan pemerintah untuk sama-sama aksi demi mencapainya target net zero di Indonesia. Emisi harus segera dipotong sebanyak 50 persen dari sekarang,” ungkap Dino di Jakarta, Rabu (21/6)
Komitmen ini juga bertujuan untuk mengadvokasikan aksi perjuangan iklim yang lebih konkret. FPCI pun telah bermitra bersama lebih dari 100 organisasi, universitas, dan komunitas yang bergerak pada isu iklim.
Anak Muda Miliki Peran Penting
Media Kreatif Koprol Iklim, Rivani mengatakan anak muda memiliki peran sangat penting untuk berkontribusi mengatasi perubahan iklim. Sebab, aksi serta keputusan-keputusan anak muda sangat berpengaruh untuk masa depan.
“Nasib orang muda saat ini sedang dipertaruhkan dan ada banyak harapan untuk diperjuangkan. Kita harus berjuang untuk harapan kita sendiri. Oleh karena itu, orang muda yang paling terdampak dan harus berupaya bersama-sama,” tandasnya.
Menurutnya, masih banyak anak muda yang kurang terlibat dalam isu iklim. Harapannya di tahun mendatang mereka dapat wadah untuk berjuang menyelamatkan masa depannya.
Net Zero Summit 2023 Undang Kandidat Capres
Tahun 2022 Indonesia menduduki peringkat kelima sebagai negara penyumbang emisi karbon terbesar di dunia. Dampak perubahan iklim pun semakin terasa.
Dino menegaskan perlu langkah bersama untuk mengatasi dampak perubahan iklim. Kebijakan pemerintah harus tegas dalam kondisi ini. Pemimpin baru di pemilu 2024 pun harus punya kebijakan mitigasi perubahan iklim.
Oleh karena itu, Net Zero Summit 2023 mengundang para calon pemimpin 2024 untuk ikut membahas isu perubahan iklim.
Penulis : Dini Jembar Wardani
Editor : Ari Rikin