Kunjungi KRB, Dubes China Kagumi Biodiversitas Indonesia

Reading time: 2 menit
Dubes China untuk RI Wang Lutong mengungkapkan kekagumannya terhadap kekayaan biodiversitas Indonesia. Foto: BRIN
Dubes China untuk RI Wang Lutong mengungkapkan kekagumannya terhadap kekayaan biodiversitas Indonesia. Foto: BRIN

Jakarta (Greeners) – Duta Besar (Dubes) Republik Rakyat China untuk Republik Indonesia ke-14, Wang Lutong, mengungkapkan kekagumannya terhadap kekayaan biodiversitas Indonesia. Hal ini ia sampaikan saat berkunjung ke Kebun Raya Bogor (KRB) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada Kamis (13/2).

Menurutnya, kekayaan biodiversitas Indonesia yang melimpah merupakan aset sangat berharga bagi masa depan. Upaya melindungi aset berharga ini merupakan salah satu komitmen pemerintah Indonesia dan China yang terwujud melalui kerja sama bilateral. Khususnya, kerja sama riset di bidang biodiversitas.

β€œSelama ini, BRIN sudah banyak melakukan riset biodiversitas melalui kerja sama dengan Chinese Academy of Science. Ke depannya, akan semakin banyak peluang kerja antara BRIN dan pemerintah China dalam meningkatkan kerja sama bilateral,” ungkap Dubes Wang.

Kepala Organisasi Riset Hayati dan Lingkungan (ORHL) BRIN Andes Hamuraby Rozak saat menemani Dubes Wang mengunjungi koleksi anggrek dan Nepenthes KRB, menawarkan kerja sama penelitian bidang biodiversitas.

BACA JUGA: Dua Abad Kebun Raya Bogor, Ini Kontribusinya Bagi Lingkungan

β€œKami di ORHL memiliki tiga platform kolaborasi riset yang saat ini sedang berjalan, yaitu terkait biologi struktur biomolekul biodiversitas, platform riset untuk ekspedisi biodiversitas terestrial, dan banana for food”, ujar Andes.

Ia menjelaskan, platform kolaborasi Riset dan Inovasi untuk Indonesia Maju (RIIM) Biologi Struktur Biomolekul Biodiversitas merupakan salah satu program riset yang sudah berjalan sejak Juli 2024.

Platform riset ini merupakan upaya strategis nasional untuk mencetak SDM periset unggul yang mampu menguasai teknologi kunci melalui skema mobilitas periset di BRIN. Seperti skema postdoctoralvisiting researcherdegree by research, dan research assistant.

Tingkatkan Kemitraan

Direktur Penguatan dan Kemitraan Infrastruktur Riset dan Inovasi BRIN Joannes Ekaprasetya Tandjung turut mengapresiasi kunjungan Dubes China ke KRB.

β€œKami sangat berbahagia menerima kunjungan diplomatik yang pertama setelah beberapa dekade lalu, yaitu duta besar berkuasa penuh Republik Rakyat Tiongkok,” ungkap Jo.

Selain itu, KRB sebagai salah satu infrastruktur riset BRIN kini dikelola melalui kemitraan dengan swasta, yaitu Mitra Natura Raya. Pihaknya berharap kunjungan ini dapat mempererat kemitraan di bidang infrastruktur riset dan inovasi. Hal ini semakin penting mengingat pesatnya perkembangan riset dan teknologi di China.

β€œKami berharap kunjungan Dubes Wang juga dapat lebih mendorong kemitraan. Baik lembaga penelitian maupun swasta dan industri untuk turut meningkatkan kualitas infrastruktur riset BRIN. Misalnya, sarana penelitian berupa peralatan di beberapa laboratorium di Kawasan Sains dan Teknologi Soekarno di Cibinong,” ujarnya.

 

Penulis: Dini Jembar Wardani

Editor: Indiana Malia

Top