Jakarta (Greeners) – Jagat Satwa Nusantara (JSN) akan mengampanyekan pelestarian satwa liar dalam acara musik “Sunset di Kebun” di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Minggu, 15 Desember 2024. Acara ini menjadi wadah bagi mereka untuk memperluas pengetahuan kepada generasi muda tentang pentingnya pelestarian satwa liar.
Presiden Direktur JSN, Ery Erlangga menjelaskan bahwa kampanye edukasi dan awareness menyuarakan kehidupan satwa liar, harus lebih aktif bergema di lembaga konservasi eksitu. Sebab, JSN berperan sebagai lembaga konservasi, pusat penelitian atau riset, pusat edukasi, dan tempat rekreasi.
“Sebagai taman zoologi, kami pun harus dapat membangun edukasi dan awareness kepada pengunjung akan pentingnya menjaga dan melindungi satwa liar dimulai dari usia anak-anak. Taman zoologi berperan penting sebagai bagian dari agen konservasi satwa liar endemik Indonesia,” kata Ery di Jakarta, Kamis (5/12).
BACA JUGA: HUT ke-170, Konservasi Kebun Raya Cibodas Berawal dari Kina
Di samping itu, JSN berperan penting dalam menyediakan ruang edukasi dan penelitian mengenai satwa liar Indonesia. Khususnya untuk mahasiswa dan generasi muda.
Dengan fasilitas modern dan program edukasional, JSN berkomitmen menjadi taman zoologi yang berperan sebagai sarana rekreasi sehat. Taman ini bertujuan untuk mendidik pengunjung tentang pentingnya peran satwa liar di habitatnya. Selain itu, JSN juga mengajak pengunjung untuk terlibat dalam upaya pelestarian satwa liar yang ada di dalamnya.
JSN juga memiliki visi dan misi untuk menciptakan kesadaran akan pentingnya pelestarian satwa dan habitat mereka. Mereka berkomitmen untuk menerapkan 5 Domain Animal Welfare yang mencakup kesehatan, perilaku, nutrisi, lingkungan, dan interaksi sosial. Dengan prinsip-prinsip ini, JSN berusaha memastikan kesejahteraan satwa di dalam pengelolaannya.
Tingkatkan Kepedulian Satwa Liar
Melalui acara ini, mereka juga ingin mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap perlindungan satwa liar dan habitatnya. Sebab, keberlangsungan hidup satwa liar juga berdampak pada masa depan yang lebih baik bagi manusia.
Direktur Operasional JSN, M. Fardhan Khan mengatakan bahwa selain mengenalkan kampanye, para jurnalis juga ikut berkeliling menikmati berbagai wahana yang ada di JSN, yaitu Taman Burung dan Museum Komodo.
BACA JUGA: Ini Strategi BRIN Ungkap Biodiversitas Nusantara di Tahun 2024
Melalui kegiatan ini, mereka ingin mengajak para jurnalis untuk mengenal lebih dekat Jagat Satwa Nusantara secara langsung. Mereka memperkenalkan jurnalis dengan misi konservasi dan penerapan konsep edutainment di seluruh wahana. Konsep ini mencakup keindahan satwa dan edukasi lingkungan yang menyenangkan.
Berlandaskan visi dan misi di atas, Jagat Satwa Nusantara pun ingin memperkenalkan keempat taman zoologi yang tergabung di Kompas Gramedia Group. Kegiatan ini juga mengajak para peserta untuk bergabung sebagai agen konservasi lembaga konservasi eksitu. Bersama-sama, mereka dapat menyebarkan kesadaran akan pentingnya konservasi dan pendidikan satwa.
Penulis: Dini Jembar Wardani
Editor: Indiana Malia
21 Apr 2024 
