Jakarta (Greeners) – Merupakan bagian dari Gerakan Indonesia Bersih, Pemerintah secara serentak melalui Kemenko Bidang Kemaritiman, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melakukan aktivasi gerakan 1 Juta Tumbler.
Gerakan yang dilakukan bersamaan dengan kegiatan car free day ini diikuti oleh sekitar 1500 orang dari berbagai kalangan di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Hari Minggu (28/7/2019).
Deputi Bidang Koordinasi SDM, Iptek dan Budaya Maritim Kemenko Bidang Kemaritiman, Safri Burhanuddin, saat memberikan sambutan mengatakan bahwa aktivasi gerakan ini merupakan bagian dari program pemerintah yakni Gerakan Indonesia Bersih yang telah dilaunching oleh Menko Bidang Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan pada tanggal 28 April tahun ini.
“Indonesia kini sedang berada di dalam kondisi darurat sampah plastik. 70% persen saat ini ikan kita mengandung mikro plastik, jadi gambarannya kalau ada 10 ikan, 7 diantaranya di dalam perutnya mengandung mikro plastik,” ujarnya kepada peserta gerakan 1 Juta Tumbler di Stadion GBK, Minggu (28/07/2019).
Lantas, ia pun mengajak masyarakat untuk mulai peduli dengan lingkungan masing-masing agar kondisi tersebut tidak makin memburuk.
“Kita tidak ingin ini berlanjut terus, dengan bantuan teman-teman kominfo mari kita memulai dari lingkungan kita sendiri, hidup bersih, melakukan pemilahan sampah plastik sendiri agar yang masih bisa dipakai bisa tepilah dengan baik,” ajaknya.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kominfo, Rosarita Niken, mengatakan bahwa program 1 Juta Tumbler merupakan upaya pemerintah untuk mengajak masyarakat bijak menggunakan kemasan sekali pakai.
Lebih jauh, Sekjen Niken menyebutkan Kominfo melalui program 1 Juta Tumbler itu akan membagikan tumbler ke 10 kota berbarengan dengan kegiatan olahraga pada hari Minggu.
“Kegiatan ini akan kami lanjutkan kesepuluh kota-kota besar di Indonesia, antara lain Yogyakarta, Bali, Bandung, Surabaya, Pontianak, Makassar, Semarang, Lampung, Medan dan Papua Barat. Mari kita gunakan tumbler untuk mengurangi sampah plastik kemasan air minum,” pungkasnya.
Penulis: Dewi Purningsih