Bandung (Greeners) – Jelang puncak perayaan napak tilas 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) pada Jumat (24/4) besok, Kota Bandung memberikan ruang bagi para negara peserta delegasi KAA untuk unjuk kebolehan dalam mempromosikan kebudayaan mereka.
Koordinator Meet and Greet Asian African Carnaval 2015, Rizky Pratama saat disambangi oleh Greeners menyampaikan bahwa kegiatan tersebut akan menampilkan beberapa parade dan pertunjukan kebudayaan yang akan dilakukan oleh perwakilan dari delegasi-delegasi negara peserta KAA.
“Rangkaian tur Meet and Greet delegasi ini dibagi ke dua mall. Untuk negara-negara Asia dilakukan di Ciwalk mall, sedangkan untuk negara-negara Afrika di Paris Van Java,” ujar Rizky saat ditemui di Ciwalk, Bandung, Rabu (22/04).
Untuk di Ciwalk, lanjutnya, akan menampilkan 10 delegasi budaya, yaitu dari Thailand, Kamboja, Bangladesh, Sri Lanka, India, Iran, Tiongkok, Filipina, dan Korea Selatan. Sementara untuk delegasi dari Polandia, Mesir, Yordania, dan Palestina akan memamerkan kebudayaan mereka di Paris Van Java.
“Selain itu akan ada juga penampilan dari beberapa daerah di Indonesia, seperti Kediri, Sumatera Selatan, dan tentunya Bandung,” tambahnya.
Sebagai informasi, pada tanggal 24 April 2015, seluruh perwakilan negara peserta KAA akan bertolak ke Bandung untuk melakukan prosesi napak tilas 60 tahun Konferensi Asia Afrika. Pertemuan ini awalnya diadakan dengan tujuan mempromosikan kerja sama ekonomi dan kebudayaan Asia-Afrika dan melawan kolonialisme. Namun saat ini, tema solidaritas antar negara Asia-Afrika menjadi sorotan utama pada penyelenggaraan KAA Ke-60 di Jakarta dan Bandung.
Penulis: Danny Kosasih